Salam Crawling, my dear owner and building management every where...^_^
Kembali berjumpa dengan saya, Admin halaman Palma Highrisk, penyedia jasa kebersihan dan perawatan gedung sisi vertikal luar ruangan yang super ganteng dan keren tiada tara ini, hehehehe...
Seperti biasa, Admin akan membawa masalah untuk dibahas di halaman tercinta ini. Bukan supaya terlihat keren dan sok tau, tapi hanya supaya pengetahuan yang Admin miliki bisa tertularkan dan digunakan dengan baik oleh mereka yang berkepentingan ^_^
Oke, mari kita mulai ^_^
Saya yakin, sudah banyak Building owner dan manajemen yang menyadari kalau perawatan gedung, terutama untuk kebersihan sisi luar ruangan, SANGATLAH MAHAL...!
Pembersihan kaca, pembersihan Alumunium Composite Panel (ACP), rekondisi sealant, pengecatan dinding vertikal sisi luar ruangan, dan banyak sekali macam lainnya itu menyedot sedemikian banyak sumber daya dana perusahaaan. Penyediaan dan pengadaan Gondola, pembuatan Anchour gondola, penyediaan tenaga kerja yang bisa diterima berdasar regulasi yang berlaku dan sebagainya ini berbanding lurus dengan penyediaan beragam kebutuhan perawatan gedung itu sendiri. Chemical pembersih kaca dan ACP, penyediaan sealant dan materialnya, cat dan peralatannya dan/atau sejenis kebutuhan perawatan gedung lainnya ini benar-benar membutuhkan perhatian ekstra dalam bentuk dana dan pemikiran serta waktu.
Namun bagaimana lagi, pilihannya adalah kesulitan yang mahal itu, atau nilai ekonomis gedung yang merosot drastis. Karena seperti yang sudah pula kita ketahui bersama, konsumen mulai menilai tampilan sisi luar gedung sebagai tolok ukur bonafiditas suatu bentuk usaha.
Misalnya, konsumen mungkin akan lebih memilih pergi dan belanja ke Mall yang dinding kaca serta acp sisi luar gedungnya berkilau dan bersih daripada belanja di gedung mall yang terlihat kotor dengan garis hitam debu dan jejak air meleleh pada kaca dan ACP-nya. Atau mungkin, calon mahasiswa akan malu untuk menunjukkan gedung calon almamaternya jika gedung itu tidak terurus. Dan sayangnya, ini terjadi pada semua jenis usaha yang memiliki bangunan fisik. Sebut saja dunia perbankan, pendidikan, berbagai instansi pemerintahan, Hotel, Usaha Kesehatan, dan sebagainya...
Outsourcing-pun mulai bermunculan dalam menyikapi hal ini, hehehe, tentu saja, bagai hiu yang mencium bau darah di laut luas, perusahaan swasta penyedia tenaga kerja dan sumber daya bantuan ini bermunculan di berbagai penjuru guna mengakomodir kebutuhan ini.
Berbagai metode digunakan dalam prosesnya, mulai dari penyediaan sewa gondola dengan operator, penyewaan scafolding, hingga metode Rope Access atau lebih tenar dengan istilah Climbing, bermunculan dan meng-claim bahwa service mereka adalah yang nomor satu (tentu saja Admin termasuk salah satunya)
Namun Admin tidak akan membahas jenis service mana yang terbaik dan efisien atau team mana yang lebih canggih atau sejenisnya itu kali ini.
Karena itu sudah banyak diketahui dan sedemikian banyak dibahas di berbagai halaman yang Admin ciptakan sebelumnya, hehehe, seperti di sini sebagai contohnya.
Admin akan membahas mengenai mahalnya perawatan gedung tersebut saat berbanding dengan perbaikan gedung itu sendiri. Hal ini penting, mengingat perawatan gedung masih dipandang sebagai kebutuhan minor dari sebuah tempat usaha.
Banyak sekali manajemen building yang menunggu hingga detik akhir dalam pelaksanaan perawatan gedung di bawah manajemen mereka. Padahal seperti yang sudah pernah Admin singgung sebelumnya mengenai pentingnya perawatan, material penyusun eksterior seperti kaca, ACP dan bahkan keramik terakota memiliki usia dan nilai ekonomis saat menempati tempatnya sebagai salah satu nilai jual perusahaan.
Karena ada saat dimana bahkan chemical pembersihan yang paling kuat-pun tidak akan mampu memberikan hasil yang memuaskan karena kuatnya material pengotor ini menempel pada kaca atau acp, sehingga seringkali hanya menyisakan dua pilihan saja, yakni ganti yang baru atau GANTI YANG BARU!
Wakakakakaka, bukan bermaksud gimana-gimana sih, karena ada kalanya material eksterior gedung benar-benar berubah menjadi sebuah mimpi buruk karena tingkat kekotorannya sudah tak tertolong lagi (pada halaman berikutnya, admin akan berikan contohnya)
Kerak pada kaca, kerontokan lapisan pewarna dan pengkilap pada ACP, cat dinding yang mengelupas di sana-sini (pada dinding beton) dan kroni yang lain adalah momok. Baik itu bagi pemilik gedung ataupun team pembersih kaca dan perawatan gedung itu sendiri. Namun terutama jelas, pemilik gedung akan dipaksa untuk merogoh kocek jauh lebih dalam..
Mari kita analogikan seperti ini...
Rata-rata pembersihan kaca dan/atau ACP akan mengambil harga di kisaran Rp 20,000-35,000/m2. Dan dengan kondisi ideal, kebersihan dari material penyusun eksterior ini akan mampu bertahan bersih (minimal) dalam waktu 1 tahun (Term & Service berlaku ya) dan selama waktu itu, pemilik akan menunda penggantian material penyusun eksterior ini (minimal) 1 tahun ke depan.
Padahal, apakah rekan semua tahu, berapa biaya yang dibutuhkan untuk penggantian ACP /m2-nya?
Sudah terbayang berapa penghematan yang bisa digunakan untuk sektor lain ya?
Namun masih saja banyak sekali team manajemen building yang merasa bahwasanya pembersihan sisi luar gedung adalah sebuah pemborosan. Atau asal menggunakan jasa team pembersih yang asal menawarkan harga murah ^_^ (Silahkan lihat disini untuk cerita kenapa penggunaan jasa team pembersih kaca murahan tidak disarankan)
Itu baru ACP... belum kita bicara tentang Tempered Glass, atau bahkan keramik terakota...
Hihihi, tapi itu sih memang hanya pendapat Admin saja sih. Karena memang berdasar pada pengalaman selama ini, para building manajemen seringkali memang masih belum terlalu perduli akan hasil jangka panjang. Hal ini dibuktikan dengan seringkali Admin diminta membersihkan ACP atau kaca pada sebuah gedung yang telah berdiri selama lebih dari 8 tahun dan belum pernah dibersihkan sekalipun, yah, meski memang tidak semua seperti itu sih.
Karena ada juga manajemen building yang membiarkan saat ACP eksterior gedungnya dibersihkan dengan menggunakan sabun colek atau bahkan deterjen...(Wakakakaka, kalau ini mungkin karena emang nggak tau sih)
Dan bagi rekan semua yang belum tahu, Deterjen dan Sabun Colek HARAM dan TERLARANG bagi pembersihan ACP. Kedua material pembersih ini seringkali memiliki kandungan asam yang berbahaya bagi lapisan anodishe pada ACP, yang menyebabkan kusam, pemunculan serbuk putih pada permukaan ACP dan pada akhirnya, kerontokan lapisan pewarna ACP itu sendiri...
Jadi sudah pada tempatnya rekan semua mempertanyakan mengenai jenis chemical yang dipakai saat ada team atau perusahaan penyedia jasa kebersihan kaca dan ACP yang mampu memberikan penawaran dengan harga jauh dibawah yang lain, karena biasanya, seperti yang banyak terjadi dalam berbagai jenis usaha di Indonesia kita tercinta ini, ketika biaya operasional sudah tidak bisa lagi ditekan karena persaingan pasar, maka kualitas jangka panjang yang akan dipenggal kelangsungannya, hehehe
Begitulah pesan bijak dari Admin hari ini. Mohon dimaafkan jika halaman kali ini kurang menarik karena ketiadaan gambar dan dokumentasi dari pengerjaan team pembersih kaca dan perawatan gedung bertingkat Palma Highrisk. Hal ini lebih disebabkan oleh lagi bloon-nya jaringan internet dari modem yang digunakan Admin kecintaan rekan semua ini.
Pada halaman yang berikutnya, Admin akan menceritakan tentang bagaimana sebuah gedung yang rumit dapat dibersihkan, lengkap dengan foto dan dokumentasi pengerjaannya. Karena rupanya Yogyakarta, kota yang relatif tertinggal dalam hal pembangunan gedung tinggi ini, rupanya meninggalkan kota-kota yang lebih modern seperti Jakarta, Surabaya dan lainnya dalam hal pembersihan kaca dan perawatan gedung itu sendiri. Entah karena Cerdas dan bertanggungjawab atau karena emang ngirit untuk jangka panjang, kembali Admin hanya bisa menduga-duga saja kebenarannya. Yang jelas, Admin jadi lumayan sibuk dengan kegiatan di kota Gudeg ini ^_^
So, I'll let you know when I'm around, karena suka atau tidak suka, Admin team pembersih kaca dan perawatan gedung bertingkat profesional ini akan dengan gegap gempita mengunjungi jendela rekan semua.
So C u round, Stay sharp, keep wise and please don't try to jump out from top of the building without parachute or at least, contact me before you do that... Setelah pakai pengaman, kita lompat bersama, sambil bawa ember berisi chemical pembersih, squeeze dan perlengkapannya ya...
Chaooo
Banyak sekali manajemen building yang menunggu hingga detik akhir dalam pelaksanaan perawatan gedung di bawah manajemen mereka. Padahal seperti yang sudah pernah Admin singgung sebelumnya mengenai pentingnya perawatan, material penyusun eksterior seperti kaca, ACP dan bahkan keramik terakota memiliki usia dan nilai ekonomis saat menempati tempatnya sebagai salah satu nilai jual perusahaan.
Karena ada saat dimana bahkan chemical pembersihan yang paling kuat-pun tidak akan mampu memberikan hasil yang memuaskan karena kuatnya material pengotor ini menempel pada kaca atau acp, sehingga seringkali hanya menyisakan dua pilihan saja, yakni ganti yang baru atau GANTI YANG BARU!
Wakakakakaka, bukan bermaksud gimana-gimana sih, karena ada kalanya material eksterior gedung benar-benar berubah menjadi sebuah mimpi buruk karena tingkat kekotorannya sudah tak tertolong lagi (pada halaman berikutnya, admin akan berikan contohnya)
Kerak pada kaca, kerontokan lapisan pewarna dan pengkilap pada ACP, cat dinding yang mengelupas di sana-sini (pada dinding beton) dan kroni yang lain adalah momok. Baik itu bagi pemilik gedung ataupun team pembersih kaca dan perawatan gedung itu sendiri. Namun terutama jelas, pemilik gedung akan dipaksa untuk merogoh kocek jauh lebih dalam..
Mari kita analogikan seperti ini...
Rata-rata pembersihan kaca dan/atau ACP akan mengambil harga di kisaran Rp 20,000-35,000/m2. Dan dengan kondisi ideal, kebersihan dari material penyusun eksterior ini akan mampu bertahan bersih (minimal) dalam waktu 1 tahun (Term & Service berlaku ya) dan selama waktu itu, pemilik akan menunda penggantian material penyusun eksterior ini (minimal) 1 tahun ke depan.
Padahal, apakah rekan semua tahu, berapa biaya yang dibutuhkan untuk penggantian ACP /m2-nya?
Rp 750,000,-/m2 untuk eksterior!!!
Dan harga tersebut di atas bahkan masih dipengaruhi lagi dengan jenis ACP yang digunakan, Sealant apa yang diinginkan, mau pakai repet atau tidak, dll, dst, dsb, dkk... Padahal-nya lagi, itu adalah harga untuk awal tahun 2015, sementara harga ACP dipengaruhi fluktuasi dollar... hadew...Sudah terbayang berapa penghematan yang bisa digunakan untuk sektor lain ya?
Namun masih saja banyak sekali team manajemen building yang merasa bahwasanya pembersihan sisi luar gedung adalah sebuah pemborosan. Atau asal menggunakan jasa team pembersih yang asal menawarkan harga murah ^_^ (Silahkan lihat disini untuk cerita kenapa penggunaan jasa team pembersih kaca murahan tidak disarankan)
Itu baru ACP... belum kita bicara tentang Tempered Glass, atau bahkan keramik terakota...
Hihihi, tapi itu sih memang hanya pendapat Admin saja sih. Karena memang berdasar pada pengalaman selama ini, para building manajemen seringkali memang masih belum terlalu perduli akan hasil jangka panjang. Hal ini dibuktikan dengan seringkali Admin diminta membersihkan ACP atau kaca pada sebuah gedung yang telah berdiri selama lebih dari 8 tahun dan belum pernah dibersihkan sekalipun, yah, meski memang tidak semua seperti itu sih.
Karena ada juga manajemen building yang membiarkan saat ACP eksterior gedungnya dibersihkan dengan menggunakan sabun colek atau bahkan deterjen...(Wakakakaka, kalau ini mungkin karena emang nggak tau sih)
Dan bagi rekan semua yang belum tahu, Deterjen dan Sabun Colek HARAM dan TERLARANG bagi pembersihan ACP. Kedua material pembersih ini seringkali memiliki kandungan asam yang berbahaya bagi lapisan anodishe pada ACP, yang menyebabkan kusam, pemunculan serbuk putih pada permukaan ACP dan pada akhirnya, kerontokan lapisan pewarna ACP itu sendiri...
Jadi sudah pada tempatnya rekan semua mempertanyakan mengenai jenis chemical yang dipakai saat ada team atau perusahaan penyedia jasa kebersihan kaca dan ACP yang mampu memberikan penawaran dengan harga jauh dibawah yang lain, karena biasanya, seperti yang banyak terjadi dalam berbagai jenis usaha di Indonesia kita tercinta ini, ketika biaya operasional sudah tidak bisa lagi ditekan karena persaingan pasar, maka kualitas jangka panjang yang akan dipenggal kelangsungannya, hehehe
Begitulah pesan bijak dari Admin hari ini. Mohon dimaafkan jika halaman kali ini kurang menarik karena ketiadaan gambar dan dokumentasi dari pengerjaan team pembersih kaca dan perawatan gedung bertingkat Palma Highrisk. Hal ini lebih disebabkan oleh lagi bloon-nya jaringan internet dari modem yang digunakan Admin kecintaan rekan semua ini.
Pada halaman yang berikutnya, Admin akan menceritakan tentang bagaimana sebuah gedung yang rumit dapat dibersihkan, lengkap dengan foto dan dokumentasi pengerjaannya. Karena rupanya Yogyakarta, kota yang relatif tertinggal dalam hal pembangunan gedung tinggi ini, rupanya meninggalkan kota-kota yang lebih modern seperti Jakarta, Surabaya dan lainnya dalam hal pembersihan kaca dan perawatan gedung itu sendiri. Entah karena Cerdas dan bertanggungjawab atau karena emang ngirit untuk jangka panjang, kembali Admin hanya bisa menduga-duga saja kebenarannya. Yang jelas, Admin jadi lumayan sibuk dengan kegiatan di kota Gudeg ini ^_^
So, I'll let you know when I'm around, karena suka atau tidak suka, Admin team pembersih kaca dan perawatan gedung bertingkat profesional ini akan dengan gegap gempita mengunjungi jendela rekan semua.
So C u round, Stay sharp, keep wise and please don't try to jump out from top of the building without parachute or at least, contact me before you do that... Setelah pakai pengaman, kita lompat bersama, sambil bawa ember berisi chemical pembersih, squeeze dan perlengkapannya ya...
Chaooo
No comments:
Post a Comment